Wisata Danau Toba – Rumah Adat Batak – Rumah Adat, tentu saja, menjadi salah satu harta budaya bagi setiap suku etnis. Sebagai identitas suku atau daerah, Rumah Adat sangat penting.
Jika dilihat dari sisi pariwisata, tentu ini akan menarik bagi para wisatawan yang berkunjung baik domestik maupun internasional. Namun apakah kamu tahu rumah adat batak ini beragam bentuknya?
jika belum simak ulasannya, berikut ini kami mengumpulkan rumah-rumah adat batak dari provinsi Sumatera Utara.
Rumah Adat Toba
Rumah Tradisional Batak Toba biasanya memiliki ciri khas dengan tiang pancang yang kokoh. Untuk masuk kedalam rumah ini, Anda harus menggunakan tangga.
Rumah Tradisional Batak Toba terbuat dari papan dan beratap ijuk. Atap pada bagian depan selalu dihiasi dengan kepala kerbau dan bagian belakang juga di tambahkan hiasasan dari ekor kerbau.
Baca Juga Musium Huta Bolon Simanindo.
Jika Anda tertarik untuk melihatnya maka datanglah ke wilayah Toba khususnya Kabupaten Samosir, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Humbang Hasundutan dan Kabupaten Tapanuli Utara.
Rumah Adat Batak bernama Jabu Bolon (Jabu: Rumah) dan (Bolon: Besar).
Rumah adat Karo
Rumah Tradisional Karo akan banyak Anda temui di tanah Karo dan Kabupaten Karo. Rumah tradisional ini memiliki kesamaan dengan rumah-rumah tradisional yang menggunakan tiang sebagai penyangga bangunan utama.
Rumah Tradisional Karo untuk saat ini Anda dapat melihatnya langsung di Kabupaten Karo, terutama di desa budaya Desa Budaya Lingga dan Dokan. Nama rumah adat Karo terbagi menjadi 10 jenis sesuai ukuran dan jumlah keluarga di rumah. Satu dinamai setelah Walid Jabu.
Rumah Adat Pakpak
Suku Pakpak bermukim di Kabupaten Dairi dan Pakpak Bharat. Kedua kabupaten ini dahulunya menjadi satu, tetapi seiring berjalanya waktu Kabupaten Pakpak Bharat dimekarkan. Rumah Tradisional Pakpak bernama Jerro.
Rumah Adat Pakpak sama dengan rumah tradisional di Sumatera Utara yang umumnya menggunakan tangga dan juga tiang penyangga.
Baca Juga Lezatnya Kuliner Saksang.
Rumah Adat Mandailing
Suku Mandailing berada di provinsi Sumatera Utara yang berbatasan dengan provinsi Riau. Mandailing terkenal sebagai tujuan wisata alam yang memukau serta kearifan lokal yang dipegang erat oleh penduduk setempat.
Rumah Tradisional Mandailing dapat anda temui di Kabupaten Mandailing Natal, bagian dari Kabupaten Padang Lawas dan Kabupaten Tapanuli Selatan. Nama rumah adat Mandailing diberi nama Bagas Godang. Bagas di Mandailing berarti rumah sementara Godang berarti banyak.
Rumah Adat Melayu
Melayu terletak di Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Langkat, Kabupaten Batubara, Kabupaten Serdang Bedagai dan Kabupaten Labuhan, Suku Melayu memiliki peran besar dalam pembangunan Medan sebagai kota terbesar di Indonesia.
Baca Juga Kumpulan Baju Adat Batak Toba.
Rumah Adat Melayu Deli identik dengan penggunaan warna kuning dan hijau. Dinding dan lantainya terbuat dari papan sedangkan atapnya menggunakan ijuk.
Rumah Adat Melayu Deli memiliki desain yang unik. Jika Anda ingin melihat langsung, Anda dapat mengunjungi daerah Tembung Sumut.
Rumah Tradisional Simalungun
Simalungun adalah suku yang tinggal di Simalungun dan Pematang Siantar. Rumah Tradisional Simalungun dinamai Rumah Bolon. Perbedaan dari rumah tradisional Toba, Pakpak dan Karo bila dibandingkan dengan Simalungun adalah bentuk atap yang unik, dalam desain bentuk piramida.
Baca juga lirik lagu mardua holong.
Rumah Tradisional Simalungun dapat ditemukan di Simalungun dan Pematang Siantar.
Nah itulah beberapa daftar rumah adat batak yang berada di Sumatera Utara. Jika kamu ke sumatera utara jangan lupa untuk mengujungi Rumah adat batak nya.
Baca Juga : Rumah Hobbit Di Kabupaten Karo